Pengertian Batubara, Jenis Dan Teori Terbentuknya Batubara

Loading...
Pengertian batubara, jenis dan teori terbentuknya batubara akan dibahas lengkap pada materi pelajaran Geografi sebagai berikut ini. Adapun point-point pokok pembahasan tentang definisi batubara, jenis dan fungsi batubara serta teori terbentuknya batubara alam didalam persebaran sumber daya alam di Indonesia yang masuk kedalam kategori sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui (unrenewable resources) yang akan di bahas didalam materi pendidikan geografi adalah antara lain :

1. Pengertian batubara.
2. Teori terbentuknya batubara.
3. Teknik penambangan batubara.
4. Jenis-jenis batubara.

Pengertian batubara

Batubara adalah suatu jenis bahan bakar yang berasal dari tumbuhan-tumbuhan purba dan terbentuk dalam suasana basa selama jutaan tahun. Adapun fungsi dan kegunaan batubara adalah sebagai bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dan bahan bakar untuk industri. Terdapat 3 macam bahan bakar yang berasal dari tumbuhan-tumbuhan purba adalah antara lain seperti gambut, batubara muda dan batubara.
Pengertian batubara, jenis dan teori terbentuknya batubara

Teori terbentuknya batubara dialam

Terdapat 2 kemungkinan terbentuknya batubara dialam yakni antara lain kemungkinan teori insitu dan teori drift, berikut penjelasan lebih lengkapnya :

Teori insitu
Kemungkinan dengan teori insitu adalah jika batubara terbentuk di lokasi pengendapan tumbuh-tumbuhan tanpa transportasi ketempat lain. Sisa-sisa tumbuhan yang sudah mati tidak mengalami proses pemindahan dan langsung tertutup oleh lapisan sedimen serta mengalami proses pembentukan lapisan batubara.

Teori drift
Adapun kemungkinan dengan teori drift adalah jika bahan-bahan pembentuk lapisan batubara berada ditempat yang berbeda dengan tempat tumbuhan asal hidup dan berkembang. Sisa-sisa tumbuhan dapat terangkut oleh air dan terkumpul disuatu tempat, tumbuhan ini kemudian tertutup oleh batuan sedimen dan mengalami proses pembentukan batubara.

Teknik penambangan batubara

Didalam aktifitas penambangan batubara, terdapat teknik penambangan yang dibagi menjadi 2 macam yakni antara lain seperti penambangan terbuka dan penambangan dalam (tertutup), berikut dibawah ini penjelasan lengkapnya :

Penambangan terbuka
Penambangan terbuka adalah suatu aktifitas penambangan yang dilakukan dengan membuka tanah penutup yang berada diatasnya.
Baca ini : Pengertian Tanah Dan Jenis-Jenis Tanah
Jenis penambangan model seperti ini relatif lebih aman, lebih sederhana dan mudah pengawasannya. Akan tetapi keterbatasannya terhadap model penambangan ini adalah kedalaman lapisan batubara yang dapat ditimbang relatif dangkal dan biaya pembuangan batuan penutup kurang sebanding dengan batubara yang diperoleh.

Penambangan dalam (tertutup)
Penambangan dalam atau disebut juga dengan penambangan tertutup adalah suatu aktifitas penambangan yang dilakukan dengan cara membuat lubang, yakni seperti lubang sumur, lubang mendatar ataupun lubang menurun menuju lapisan batubara yang akan ditambang. Kelemahan dan yang harus dihindari dari model penambangan ini adalah runtuhnya atap lubang, ambruknya dinding lubang dan penggelembungan lantai lapisan batubara.

Jenis-jenis batubara

Berdasarkan kandungan karbon yang terdapat didalam batubara, batubara dibagi menjadi #3 macam atau jenis yaitu antara lain sebagai berikut :

1. Lignit
Lignit adalah jenis batubara dengan kandungan kadar karbon yang rendah dan paling sedikit manfaatnya.
2. Bitumen
Bitumen adalah jenis batubara dengan kandungan karbon yang lebih tinggi serta lebih bermanfaat dibandingkan dengan jenis lignit.
3. Antrasit
Antrasit adalah jenis batubara yang berkilat dan keras, kandungan karbonnya lebih dari 98%.

Demikian pembahasan mengenai pengertian batubara, jenis dan teori terbentuknya batubara.
Loading...
Loading...